Frisian Flag Indonesia Umumkan Pemenang Kompetisi Farmer2Farmer “Dari, Oleh dan Untuk Para Peternak Sapi Perah Lokal”
By Bowo Susilo - 01:57
Peternak Sapi Perah di
Indonesia sudah terbilang cukup banyak, khususnya di pulau jawa. Namun,
sudahkan mencukupi kebutuhan susu di Indonesia? Jawabannya belum. Berdasarkan
data Badan Pusat Statistik (BPS) per tahun 2017, Indonesia memiliki populasi
Sapi Perah 544,791 ekor dengan produksi 920,1 ribu ton susu segar. Jumlah
produksi itu hanya mampu memenuhi 20 persen dari total kebutuhan susu nasional
yang mencapai 4,448 juta ton.
Dengan demikian, jelas
bahwa peternak sapi perah di Indonesia harus terus belajar untuk dapat
meningkatkan jumlah produksi susu guna memenuhi kebutuhan susu di Indonesia. Karena
susu merupakan kebutuhan pokok untuk anak-anak dan keluarga tentunya. Susu
dapat membantu anak-anak Indonesia untuk dapat meraih potensi yang tertinggi
bagi mereka, karena susu memiliki nilai gizi yang cukup tinggi.
Jumat, 5 April 2019
saya mendapatkan kesempatan dari Komunitas Bloggercrony Indonesia untuk dapat
menghadiri acara pengumuman kompetisi Farmer2Farmer 2019. Acara ini berlangsung
di Gedung Kementerian Pertanian RI. Mungkin masih banyak yang bertanya-tanya,
apa sih Farmer2Farmer ini?
Farmer2Farmer ialah
bagian dari program Frisian Flag Indonesia. Program yang berkelanjutan ini
bernaung dibawah Dairy Development Program
(DDP) oleh perusahaan induk, FrieslandCampina, dan merupakan salah satu usaha
FrieslandCampina untuk mewujudkan tujuan Nourishing
by Nature ke dalam kehidupan sehari-hari dalam mencapai tujuan jagka
panjang perusahaan. Tujuan jangka panjang tersebut ialah memberikan nutrisi
yang lebih baik kepada dunia, meningkatkan kesejahteraan peternak sapi perah
lokal di negara-negara FrieslandCampina beroperasi. Selain itu juga agar bisa
membangun dunia yang lebih baik untuk generasi sekarang dan yang akan datang.
Kompetisi Farmer2Farmer
ini sudah ketujuh kalinya dan telah menjangkau sekitar 1.000 peternak sapi
perah lokal di Indonesia. Kompetisi Farmer2Farmer ini dimulai dari awal tahun
2019 dengan melibatkan para peternak sapi perah lokal yang berasal dari empat
koperasi peternak sapi perah. Keempat koperasi itu diantaranya Koperasi
Peternakan Sapi Bandung Selatan Pangalengan, Koperasi Peternakan Sapi Bandung
Utara Lembang, Koperasi Usaha Tani Ternak Suka Makmur dan Koperasi Bangun
Lestari.
Tentunya banyak banget
yang antusias untuk mengikuti kompetisi Farmer2Farmer 2019. Karena memang,
semua peternak sapi perah ingin terus belajar dalam mengembangkan dan
meningkatkan produksi susu sapi perah di
Indonesia. Setelah melakukan proses seleksi secara intens dan cukup
ketat, terpilihlah 110 peternak sapi perah untuk mengikuti kompetisi dan telah
melalui proses penilaian yang transparan dari Februari 2019.
Setelah dilakukan
seleksi dari 110 peternak sapi perah yang ikut kompetisi, diambilah 4 orang
pemenang untuk dieterbangkan ke Belanda. Keempat pemenang ini nantinya akan
belajar Good Dairy Farming Practice di Belanda. Diharapkan keempat peternak
sapi perah yang terpilih ini dapat belajar praktek peternakan sapi perah yang
baik di Belanda.
Seperti yang
disampaikan drh. I Ketut Diarminta
(Direktur Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan, Kementerian Pertanian
Republik Indonesia), MP bahwa, para peternak harus belajar dengan baik
disana, ambil semua ilmunya dan setelah pulang dari Belanda dapat mengembangkan
ilmunya di Indonesia dan tentunya berbagi pengalaman dengan peternak sapi perah
yang lainnya.
Industri susu di
Indonesia masih menghadapi tantangan dalam memenuhi permintaan susu nasional. Kami
berharap program ini akan terus menginspirasi peternak sapi perah lokal untuk
tetap konsisten dalam menerapkan GDFP yang akan meningkatkan kualitas dan produktivitas
produksi susu mereka. Kami percaya adanya kolaborasi erat antara koperasi
peternak sapi perah, pemerintah dan sektor swasta seperti FFI, juga didukung
oleh keinginan dan dorongan dari peternak sapi perah, dapat membantu
meningkatkan ekonomi Indonesia dalam jangka panjang, tambah drh. I Ketut Diarmita, MP.
Dalam acara ini turut
hadir juga Adinda seorang peternak
perempuan dari Belanda. Beliau merupakan peternak sapi perah yang sukses.
Beliau berkunjung ke Indonesia untuk berkeliling ke tempat-tempat peternak sapi
perah. Dalam kunjungannya ke pulau jawa, Adinda disambut baik oleh para
peternak sapi perah. Masyarakat mengaku senang karena dapat belajar mengenai
beternak sapi perah dengan Adinda. Selain Adinda, turut hadir juga Louis Beijer, The Agriculture Counselor
untuk Kedutaan Belanda di Indonesia. Dalam sambutannya, kami dengan senang
hati menyambut para pemenang kompetisi Farmer2Farmer 2019 di negara kami, jelasnya.
Louis Beijer saat memberikan sambutannya (Foto : www.bowosusilo.com) |
Andrew
F. Saputro, Corpoorate Affairs Director PT Frisian Flag Indonesia
menyampaikan, “Kami mengucapkan terimakasih banyak atas dukungan dari berbagai
pihak, baik dari pemerintah dan seluruh peternak sapi perah lokal yang sudah
turut berpartisipasi dalam mensukseskan kompetisi Farmer2Farmer 2019. Sekali
lagi selamat kepada para pemenang kompetisi Farmer2Farmer dan selamat belajar
GDFP di Belanda dan pulang bisa mengembangkan ilmunya.
Kami sangat berharap
program ini dapat berkontribusi pada peningkatan kesejahteraan peternak sapi
perah lokal dan keberlanjutan industri susu di Indonesia melalui penerapan GDFP
yang konsisten oleh peternak sapi perah lokal, Tambah Pak Andrew.
Berikut adalah para
pemenang kompetisi Farmer2Farmer 2019:
Jawa Timur (Juara 3
Jumilan, juara 2 yudi purwanto, juara 1 yanto)
Lembang (Juara 3 Irwan,
juara 2 Ujang Supirman, Juara 1 Ibu Nenih)
Pengalengan (Juara 3
Tosiwan Harsa, juara 2 nandang sutisna, juara 1 apid)
Dan untuk juara 1
kategori peternak yang inovatif adalah Mitha dari Tulung Agung.
Peternak yang
diberangkatkan ke Belanda ialah yang mendapatkan juara 1. Sementara untuk juara
2 mendapatkan lima juta rupiah dan juara 3 mendapatkan uang tiga juta rupiah
untuk peralatan kandang.
Semoga dengan adanya
kompetisi Farmer2Farmer yang terus berkelanjutan ini dapat meningkatkan
keahlian dan semangat yang tinggi bagi peternak sapi perah di Indonesia. Dengan
demikian diharapkan produksi susu di Indonesia semakin meningkat.
Salam Peternak Sapi
Perah Indonesia!
Best
Regards,
www.bowosusilo.com
0 komentar