Temu Blogger Kesehatan di Semarang (Foto diambil di Grup WA)

Kesehatan memang selalu menjadi perhatian yang paling utama. Namun, masih banyak yang cuek dan kurang peduli terhadap kesehatan pada diri masing-masing. Hidup sehat sebenernya engga susah untuk dijalani dalam kehidupan sehari-hari. Hanya mungkin karena belum terbiasa melakukan hidup sehat, makanya terlihat susah untuk menjalankannya. Tetapi kalau sudah terbiasa insyaallah enak kok menjaga pola hidup sehat hehe. Padahal saya sendiri sebenernya belum bisa hidup sehat loh. Dikit-dikit belajar hidup sehat deh dari sekarang.

Minggu lalu, 28-29 Agustus 2017 saya berkesempatan untuk mengikuti kunjungan ke Semarang bersama Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Kemenkes mengajak 30 orang blogger dari Jakarta dan 20 blogger semarang untuk sama-sama mendukung Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS). Kemenkes sampai sekarang masih terus mensosialisasikan program GERMAS. Walau sebenernya, program GERMAS sudah berjalan lama. Mungkin masih banyak yang belum tahu apa itu GERMAS?

Eyang Anjari Menjadi Moderator Saat Diskusi Soal Kesehatan (Foto : Bowo Susilo)

Saat saya berada di Semarang kemarin, kemenkes menghadirkan para narasumber yang ahli pada bidangnya masing-masing. Diantaranya Indra Rizon, SKM, M. Kes (Kepala Bagian Hubungan Media dan Lembaga), dr. Yulianto Prabowo M.Kes (Kepala Dinas Kesehatan Jawa Tengah), Arvian Nevi, SKM, DEA, (Kasie Pencegahan Penyakit Tidak Menular, Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah), dr. Widoyono, MPH (Kepala Dinas Kota Semarang), Dr. dr. Ari Fahrial Syam, Sp.PD, KGEH (Ketua Perhimpunan Ahli Penyakit Dalam (PAPDi) DKI Jakarta).

Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS) adalah suatu tindakan sistematis dan terencana yang dilakukan secara bersama-sama oleh seluruh komponen bangsa dengan kesadaran, kemauan dan kemampuan berperilaku sehat untuk meningkatkan kualitas hidup. Intinya adalah melakukan pola hidup sehat dalam kehidupan sehari-hari. Lebih baik mencegah penyakit dari pada mengobati.

Wardah Fajri Selaku Founder BloggerCrony Menanyakan Seputar Kesehatan (Foto diambil di Grup WA)

Bentuk kegiatan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS) adalah sebagai berikut :

1. Melakukan Aktivitas Fisik
2. Mengonsumsi Sayur dan Buah
3. Tidak Merokok
4. Tidak Mengonsumsi Alkohol
5. Memeriksa Kesehatan Secara Rutin
6. Membersihkan Lingkungan
7. Menggunakan Jamban 

Pemerintah Provinsi Jawa Tengah menyambut dengan antusias kedatangan tamu dari Kementerian Kesehatan RI. Dengan kedatangan tamu dari Kemenkes, diharapkan masyarakat Jawa Tengah dan seluruh Indonesia akan lebih paham lagi apa itu GERMAS. "Jateng Gayeng Dukung Germas". Inilah kata pertama yang disampaikan oleh dr. Yulianto, Jawa Tengah sangat konsen terhadap Gerakan Masyarakat Hidup Sehat.

Berdasarkan data statistik, kematian Ibu pada April 2015 angkanya cukup signifikan yaitu 124 jiwa. Angka ini tergolong sangat tinggi, karena pada bulan-bulan sebelumnya tidak sebanyak ini. Pemerintah Provinsi Jawa Tengan khususnya Dinas Kesehatan Jawa Tengah berfokus pada kesehatan Ibu. Bukan berarti yang lainnya dikesampingkan. Hanya saja lebih berfokus kepada Ibu.

Program yang dibuat oleh Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah pun sangat kreatif agar bisa ditangkap oleh masyarakat. Saya pun sempat kaget denger kalimat ini "Jateng Gayeng Ngintep Wong Meteng". Rasanya agak risih sih denger kalimat ini, namun setelah tau maknanya jadi gak berfikir yang tidak-tidak hehe. Maksud dari kalimat ini adalah, Dinas Kesehatan Jawa Tengah lebih berfokus pada kesehatan Ibu yang sedang hamil. Ibu yang sedang hamil harus menjaga kehamilannya dengan baik. Karena kesehatan Ibu dan anak yang dikandungnya sangat penting.

Main Tebak Kata dengan Kak Hermini saat sesinya Mas Away (Foto diambil di Grup WA)

Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS) di Semarang sudah terbilang bagus. Banyak kegiatan-kegiatan positif dan pembangunan sarana aktivitas visik yang sudah dijalankan. Penyediaan sarana aktivitas fisik di Kota Semarang semakin diperbanyak agar dapat memberikan manfaat lebih bagi masyarakat di Kota Semarang. Selain itu juga, Pemerintah Kota Semarang juga membangun ruang terbuka hijau publik. Secara keseluruhan taman aktif di Kota Semarang sejumlah 33 buah. Konsep pembuatan taman-taman ini juga agar dapat dimanfaatkan untuk mendukung aktivitas warga seperti berolahraga, even club, dan lain sebagainya.

Dalam menjalankan GERMAS tentu bukan hanya dari pemerintahnya saja, tetapi juga harus dimulai dari setiap pribadi masing-masing. GERMAS juga bisa dimulai dari keluarga, karena keluarga adalah bagian terkecil dari masyarakat yang membentuk kepribadian. Dengan kepribadian yang bagus, pola hidup sehat yang bagus dalam keluarga, maka menerapkan GERMAS akan sangat mudah.

Kebanyakan orang masih acuh terhadap pola hidup sehat. Padahal jika dibiarkan akan sangat berbahaya bagi kesehatan. Seperti yang sering saya temui banyak sekali teman yang suka merokok, minum-minuman dan lain sebagainya. Padahal kan itu sangat berbahaya bagi kesehatan. Merokok menyebabkan kanker mulut, minum-minuman menyebabkan kematian, kurang aktivitas visik menyebabkan obesitas, kurang konsumsi buah dan sayur menyebabkan kanker paru, buang air besar sembarangan menyebabkan gangguan pencernaan dan lain sebagainya.

Yuk mulai dari sekarang biasakan hidup sehat :)

Salam GERMAS,

www.bowosusilo.com